Dikota ini
tak pernah ku temukan diriku
disela-sela tawa riangku
aku disini
berada dinadir hidupku
merobek akuarel mimpiku
ada yang hilang diwajahku
senyum itu
warna bahagiaku
dikota ini
aku terpaksa mati
bersama asa dan mimpi
(karya penutup thn ini, brhrp esok hidup kembali)
31 Des '10
selamat menikmati sajian saya
Jumat, 31 Desember 2010
Senin, 20 Desember 2010
Kau bunuh aku
Untx tak menimbulkan luka
kau tancpkan lidahmu d tlingaq
yg tak kau tau it sma sja mencbit jantgq
untx membuatq bhgia
kau kulum bibirq sesaat
yg justru membuat htiq perih tersyat
dan untx tak membuatq merasa ap2
kau diamkanku
kau berhsil
berhsil membunuhq
puisi untx shbtq
trma ksh tlah membnuhq dgn skap mnis dan diammu
kau tancpkan lidahmu d tlingaq
yg tak kau tau it sma sja mencbit jantgq
untx membuatq bhgia
kau kulum bibirq sesaat
yg justru membuat htiq perih tersyat
dan untx tak membuatq merasa ap2
kau diamkanku
kau berhsil
berhsil membunuhq
puisi untx shbtq
trma ksh tlah membnuhq dgn skap mnis dan diammu
Foto dan namaku ada padamu
Aduh...
Kau sentuh aku dengan tanganmu
Merah...
Tanganmu berubah memerah
Juga wajah cantikmu
Aku tersenyum
"terima kasih, sudi kau sentuh aku lagi"
Ucapku menggenggammu
.Kupeluk dirimu haru.
Tiba-tiba kau ajak ku berziarah
Pada sebuah gundukan merah
Masih basah
Dengan foto dan namaku di atasnya
RG 2, 2 Desember 2010
08.28 WIB
Kau sentuh aku dengan tanganmu
Merah...
Tanganmu berubah memerah
Juga wajah cantikmu
Aku tersenyum
"terima kasih, sudi kau sentuh aku lagi"
Ucapku menggenggammu
.Kupeluk dirimu haru.
Tiba-tiba kau ajak ku berziarah
Pada sebuah gundukan merah
Masih basah
Dengan foto dan namaku di atasnya
RG 2, 2 Desember 2010
08.28 WIB
Langganan:
Postingan (Atom)